JAKARTA – Sebuah insiden mengejutkan yang terekam dalam video viral di media sosial, memperlihatkan seorang anak kecil terjatuh dari sebuah bus yang tengah melaju kencang di jalan tol, kini mendapatkan penjelasan dari Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI AD). Peristiwa yang memicu kehebohan di kalangan warganet ini terjadi di ruas Tol JORR, dengan bus yang terlibat memiliki tulisan “Mabes AD” pada bagian bodinya.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menjelaskan bahwa kendaraan bus tersebut merupakan sarana dukungan milik TNI AD yang diperuntukkan bagi anggota dan keluarganya. “Bahwa bus yang ditumpangi tersebut adalah kendaraan dukungan kepada anggota dan keluarga untuk keperluan takziah menjenguk anggota yang sedang mengalami musibah di wilayah Bogor,” ujar Wahyu kepada awak media, Rabu (2/7/2025).
Menurut pemaparan Kadispenad, insiden tak terduga ini bermula ketika bus melintas di Tol JORR. Seorang anak kecil yang dikenal cukup aktif kebetulan duduk di dekat pintu darurat bus. Tanpa disadari oleh sang anak maupun penumpang lainnya, pintu tersebut tiba-tiba terbuka, menyebabkan anak tersebut terjatuh dari bus yang sedang bergerak. “Pada saat melintas di jalan Tol JORR, terdapat 1 orang anak yang cukup aktif duduk di dekat pintu darurat. Karena tidak mengetahui prosedur keamanan, tiba-tiba pintu terbuka dan anak tersebut terjatuh,” terangnya.
Beruntung, kesigapan pengemudi bus patut diacungi jempol. Begitu menyadari adanya kejadian nahas tersebut, pengemudi segera menghentikan laju kendaraan. Kondisi anak yang terjatuh itu pun dipastikan dalam keadaan sehat, tanpa luka serius yang membahayakan. “Kondisi anak tersebut dalam keadaan sehat, tidak terdapat luka serius, hanya luka lecet ringan,” imbuh Wahyu.
Insiden bocah terjatuh dari bus Mabes AD ini sebelumnya telah menggemparkan publik setelah video rekamannya menjadi viral. Peristiwa tragis ini diketahui terjadi pada Senin (30/6/2025) di Jalan Tol JORR, tepatnya di ruas Joglo Ciledug–Veteran Bintaro, Jakarta Selatan. Rekaman kejadian ini berhasil diabadikan melalui kamera dashboard (dashcam) milik pengemudi mobil yang berada tepat di belakang bus, lalu tersebar luas di berbagai platform media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun Threads @eni.santoso72, terlihat jelas bagaimana sang bocah laki-laki itu terjatuh dari sisi kanan bus saat kendaraan melaju dengan kecepatan cukup tinggi di lajur tiga, tepatnya di KM 12 A wilayah Joglo. Kejadian ini sontak memicu keprihatinan dan pertanyaan dari banyak pihak.
Kasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Dhanar Dono Vernandhie, turut membenarkan insiden yang melibatkan anak kecil yang terjatuh dari bus bertuliskan “Mabes AD” tersebut. “Telah terjadi kejadian anak kecil yang terjatuh dari bus yang bertuliskan Mabes AD,” tegas Dhanar saat dikonfirmasi pada Selasa (1/7/2025).
Menurut keterangan kepolisian, kronologi awal menunjukkan bahwa bus tersebut melaju dari arah Meruya menuju Ciledug. Setibanya di KM 12 A, tak disangka, anak tersebut tiba-tiba terjatuh dari sisi kanan kendaraan. Insiden krusial ini disaksikan langsung oleh pengemudi mobil yang berada persis di belakang bus, menjadikannya bukti visual yang tak terbantahkan dari peristiwa yang sempat menghebohkan tersebut.
Ringkasan
Sebuah video viral menunjukkan seorang anak kecil terjatuh dari bus berlabel “Mabes AD” di Tol JORR pada 30 Juni 2025. Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menjelaskan bahwa bus tersebut adalah kendaraan dukungan TNI AD untuk anggota dan keluarga. Insiden terjadi karena seorang anak yang aktif duduk di dekat pintu darurat, yang tiba-tiba terbuka saat bus melaju.
Pengemudi bus segera berhenti dan memastikan anak tersebut dalam keadaan sehat, hanya mengalami luka lecet ringan. Peristiwa ini terjadi di ruas Joglo Ciledug–Veteran Bintaro, Jakarta Selatan, dan terekam oleh kamera dasbor mobil di belakang bus. Kasat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Dhanar Dono Vernandhie juga membenarkan kejadian jatuhnya anak dari bus tersebut.
