Sports

Quartararo ‘Ditampar’ Bagnaia! Marquez Jadi Target Utama di MotoGP Italia?

Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengungkapkan rasa terkejut sekaligus kekagumannya terhadap etos kerja Francesco Bagnaia dalam upayanya meningkatkan performa di lintasan.

Menjelang seri MotoGP Italia 2025 yang akan kembali digelar di Sirkuit Mugello akhir pekan ini, sorotan tertuju pada persiapan intensif para pembalap kelas utama. Khususnya, dua andalan tim pabrikan Ducati, Marc Marquez dan Francesco Bagnaia, menampilkan performa yang kontras signifikan di paruh musim.

Marc Marquez, dengan dominasinya yang memukau, kini menjadi harapan utama bagi pasukan Borgo Panigale. Langkahnya menuju MotoGP Italia 2025 terlihat sangat meyakinkan. Pasalnya, “Baby Alien” julukan Marquez, baru saja menikmati akhir pekan yang sempurna di GP Aragon, balapan terakhirnya. Ia sukses mendominasi sejak sesi latihan bebas pertama (FP1) hingga balapan utama berakhir, selalu menempati urutan terdepan.

Dengan menunggangi motor Desmosedici GP25, Marquez tampil tanpa cela. Dari delapan seri yang telah dilakoni, pembalap peraih delapan gelar juara dunia ini berhasil mengoleksi total enam podium, termasuk empat kemenangan balapan utama. Tak heran, rasa percaya diri tinggi menyelimuti Marquez yang kini kokoh di puncak klasemen sementara dengan raihan 233 poin.

Berbanding terbalik dengan Marquez, Francesco Bagnaia masih berjuang keras untuk keluar dari cengkeraman situasi sulit yang menimpanya. Ia sendiri mengakui telah kehilangan sensasi pada bagian ‘front end’ motornya, sebuah kendala krusial yang sangat memengaruhi performa.

Marc Marquez Bukan Pembalap Sombong di MotoGP, Pengakuan dari Kepala Kru Isyaratkan Adanya Sikap Terpuji

Sebelumnya, “Pecco” panggilan akrabnya, bahkan sempat dihujani kritik tajam setelah gagal mendulang poin dalam dua seri beruntun, yaitu di GP Prancis dan Inggris. Meskipun demikian, secercah harapan muncul saat ia berhasil finis di urutan ketiga dan meraih podium kembali di GP Aragon, sedikit melegakan posisinya.

Namun, perjuangan Bagnaia belum usai. Murid Valentino Rossi ini masih harus bekerja ekstra keras karena ia kini tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara, terpaut jauh 93 poin dari sang pemuncak, Marc Marquez. Ketimpangan performa antara kedua pembalap Ducati ini menjadi narasi menarik jelang balapan di Mugello.

Valentino Rossi Masih Menarik untuk Dihancurkan Marc Marquez, 1 Rekor Gelar Juara Dunia Diramal Tamat pada MotoGP 2026

Kondisi sulit yang mendera Francesco Bagnaia, sang juara dunia MotoGP dua musim berturut-turut (2022 dan 2023), tak luput dari perhatian Fabio Quartararo, pembalap utama dari tim Yamaha. “El Diablo” julukan Quartararo, mengaku sangat memahami apa yang dirasakan Bagnaia, mengingat ia sendiri juga mengalami kesulitan serupa dalam menemukan sensasi terbaik pada motornya.

Meskipun demikian, Quartararo tidak ragu melayangkan pujian setinggi langit kepada Bagnaia. Ia terkesan dengan kemampuan “Pecco” untuk tetap konsisten dalam mengejar dan menyamai kecepatan Marc Marquez, meskipun sedang berada dalam fase sulit. Kegigihan Bagnaia dalam persaingan ini bahkan memberikan efek kejut bagi juara dunia MotoGP 2021 itu.

Quartararo bahkan merasa “tertampar” oleh Bagnaia, karena menilai mereka memiliki gaya balap yang serupa di lintasan. “Bagnaia mengalami masa yang sedikit lebih sulit,” ujar Quartararo, seperti dikutip dari laman PaddockGP. “Namun ketika Anda melihatnya membalap, Anda akan melihat bahwa dia memiliki gaya yang mirip dengan saya. Dia mengambil sudut yang lebih sempit (saat menikung) dari Marquez, misalnya.”

“Bagnaia masih bisa menjadi cepat dan konsisten, dan itulah yang membuat saya sangat terkejut,” tambahnya, menegaskan kekagumannya terhadap daya juang kompatriotnya tersebut. Pernyataan Fabio Quartararo ini semakin menambah bumbu persaingan sengit jelang MotoGP Italia 2025 di Mugello, di mana semua mata akan tertuju pada upaya penebusan Francesco Bagnaia dan dominasi Marc Marquez.

MotoGP Italia 2025 – Penebusan Francesco Bagnaia setelah Keluarkan Marc Marquez dari Kepalanya

Ringkasan

Fabio Quartararo mengungkapkan kekagumannya terhadap etos kerja Francesco Bagnaia yang tetap konsisten mengejar kecepatan Marc Marquez, meskipun sedang dalam masa sulit. Menjelang MotoGP Italia 2025, sorotan tertuju pada Marc Marquez yang tampil sangat dominan, memimpin klasemen dengan 233 poin setelah meraih empat kemenangan. Berbanding terbalik, Francesco Bagnaia masih berjuang dengan sensasi motornya dan tertahan di peringkat ketiga klasemen, terpaut jauh 93 poin dari Marquez.

Quartararo merasa “tertampar” oleh kegigihan Bagnaia yang tetap cepat dan konsisten di lintasan, mengingat gaya balap mereka yang mirip. Bagnaia, juara dunia dua musim berturut-turut, berusaha keras untuk keluar dari situasi sulit demi menemukan kembali performa terbaiknya. Perjuangan Bagnaia di tengah dominasi Marquez menjadi narasi utama yang menarik perhatian menjelang balapan di Mugello.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button