Bagi para pecinta kuliner, daging ayam kampung seringkali menjadi pilihan utama. Kenikmatannya tak terbantahkan, terutama karena dikenal lebih sehat dibandingkan ayam broiler atau negeri. Ayam kampung dibesarkan dengan pakan alami, tanpa suntikan atau pakan olahan pabrik, sehingga kandungan lemaknya lebih rendah. Namun, keunggulan ini seringkali datang dengan satu tantangan: tekstur dagingnya yang cenderung alot.
Seringkali, untuk mendapatkan tekstur ayam kampung yang empuk, presto menjadi alat andalan di dapur. Namun, jangan khawatir jika Anda tidak memilikinya. Ada beberapa trik jitu yang bisa Anda coba untuk membuat daging ayam kampung empuk tanpa presto, bahkan dengan hasil yang memuaskan. Salah satu metode efektif dibagikan oleh Aji Prihatono, head chef di restoran Kasima, seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Tips Masak Ayam Kampung Empuk Tanpa Presto
1. Marinasi dengan Garam, Lemon, dan Merica
Langkah pertama untuk mengempukkan ayam kampung adalah dengan marinasi yang tepat. Lumuri seluruh permukaan daging ayam kampung dengan 1-2 sendok makan garam, perasan lemon, dan merica secukupnya. Pastikan semua bagian terbalut sempurna agar bumbu meresap optimal. Diamkan ayam yang sudah dimarinasi ini selama kurang lebih 5 menit. Proses marinasi singkat ini tidak hanya membantu melunakkan serat daging, tetapi juga meningkatkan cita rasa keseluruhan.
2. Proses Pengukusan
Setelah marinasi, lanjutkan dengan metode pengukusan. Siapkan alat pengukus dan pastikan airnya sudah mendidih. Untuk menambah keharuman pada ayam, Anda bisa menambahkan rempah-rempah aromatik seperti serai, daun salam, dan daun jeruk ke dalam air kukusan. Masukkan ayam yang sudah dimarinasi ke dalam pengukus, lalu kukus selama sekitar 60 menit. Metode pengukusan yang perlahan ini sangat efektif mengempukkan daging ayam kampung, menjadikannya lembut dan juicy tanpa menghilangkan kelembapannya. Setelah proses pengukusan selesai, ayam kampung empuk Anda siap diolah menjadi hidangan lezat sesuai selera.
Alternatif Lain untuk Mengempukkan Ayam Kampung
Selain teknik marinasi dan pengukusan yang telah dijelaskan, ada beberapa metode lain yang juga terbukti efektif untuk mengempukkan daging ayam kampung:
- Penggunaan Asam Jawa atau Air Kelapa sebagai Marinasi: Jika Anda mencari alternatif marinasi, lumuri ayam kampung dengan asam jawa atau air kelapa selama beberapa menit sebelum proses memasak. Kedua bahan alami ini mengandung enzim yang membantu memecah serat-serat daging, sehingga menghasilkan tekstur yang lebih lunak.
- Merebus dengan Air Kelapa: Selain dikukus, Anda juga bisa mencoba merebus ayam kampung dengan air kelapa. Air kelapa memiliki sifat alami yang dapat membantu melunakkan daging sekaligus menambahkan aroma manis dan gurih pada hidangan. Rebus hingga daging benar-benar empuk sesuai keinginan Anda.
Dengan menerapkan salah satu atau kombinasi dari teknik sederhana ini, Anda kini bisa menyajikan ayam kampung yang empuk dan lezat di rumah, tanpa perlu bergantung pada alat khusus seperti presto. Selamat mencoba berbagai kreasi masakan ayam kampung Anda!
Ringkasan
Ayam kampung, yang dikenal lebih sehat, seringkali memiliki tekstur alot yang membuat presto menjadi pilihan umum untuk mengempukkannya. Namun, daging ayam kampung bisa diempukkan tanpa presto melalui metode marinasi dan pengukusan. Tekniknya melibatkan marinasi singkat ayam dengan garam, perasan lemon, dan merica selama sekitar 5 menit. Setelah itu, ayam dikukus selama kurang lebih 60 menit, dengan tambahan rempah aromatik seperti serai, daun salam, dan daun jeruk ke dalam air kukusan untuk hasil yang lembut dan juicy.
Selain metode utama tersebut, ada alternatif lain untuk mengempukkan daging ayam kampung secara efektif. Daging bisa dimarinasi atau direbus menggunakan asam jawa atau air kelapa. Bahan-bahan alami ini mengandung enzim yang membantu melunakkan serat daging sekaligus menambah aroma dan cita rasa pada hidangan. Dengan menerapkan salah satu teknik ini, ayam kampung empuk dapat disajikan di rumah tanpa perlu bergantung pada alat khusus seperti presto.
