Banyak orang percaya bahwa feng shui yang baik dalam rumah dapat membawa keberuntungan, keharmonisan, dan stabilitas bagi para penghuninya. Sebaliknya, feng shui yang buruk dipercaya dapat berdampak negatif pada berbagai aspek kehidupan, mulai dari masalah keuangan hingga kesehatan. Lantas, bagaimana cara mengenali rumah dengan feng shui yang kurang baik?
Melansir dari *Homes and Gardens*, Sabtu (1 Maret 2025), berikut ini adalah tanda-tanda rumah dengan feng shui buruk dan langkah-langkah yang bisa diambil untuk memperbaikinya. Jangan langsung panik jika Anda merasa rumah Anda memiliki “feng shui buruk,” karena kabar baiknya, semua energi dapat diperbaiki. Namun, penting untuk mengenali tanda-tandanya terlebih dahulu.
Masalah Hubungan dan Keluarga
Salah satu indikasi rumah dengan feng shui yang kurang baik adalah riwayat konflik dan pertengkaran dalam rumah tangga, bahkan hingga perceraian. Anak-anak yang tinggal di rumah tersebut mungkin mengalami kesulitan belajar atau bersosialisasi, dan hubungan antar anggota keluarga terasa renggang serta kurang hangat. Lebih jauh lagi, penghuni rumah juga bisa merasa tidak dihargai di tempat kerja, mengalami stres, atau bahkan menghadapi risiko perselingkuhan. Energi negatif semacam ini membuat rumah terasa tidak nyaman untuk ditinggali dalam jangka panjang.
Masalah Keuangan
Selain masalah hubungan, feng shui yang buruk juga bisa memicu masalah keuangan. Rumah yang “buruk untuk uang” seringkali membuat penghuninya sulit menabung. Meskipun penghasilan yang didapatkan cukup, selalu saja ada pengeluaran mendadak yang menguras tabungan, entah untuk perbaikan rumah, tagihan medis, atau kebutuhan mendesak lainnya. Kondisi ini tentu dapat menimbulkan kecemasan, ketegangan dalam keluarga, dan rasa tidak puas dalam kehidupan.
Masalah Kesehatan
Rumah dengan feng shui buruk juga rentan terhadap masalah kesehatan. Penyakit ringan yang sering kambuh atau kondisi kronis yang serius bisa terjadi berulang jika energi rumah tidak seimbang. Oleh karena itu, menjaga keseimbangan energi dalam rumah sangat penting untuk kesehatan fisik dan mental penghuninya.
Apa Itu “Lock” dalam Feng Shui dan Bagaimana Cara Mencegahnya?
Dalam feng shui, terdapat istilah “lock,” yang menggambarkan kondisi energi positif dalam rumah terkunci, baik dalam hal hubungan maupun keuangan. Kondisi ini bisa berlangsung selama satu tahun hingga satu siklus penuh (20 tahun). Cara paling mudah untuk mencegah rumah dari kondisi “lock” adalah dengan menghadirkan elemen air yang bergerak di sekitar rumah. Itulah sebabnya banyak rumah mewah atau hotel berbintang memiliki kolam atau air mancur di halamannya. Jika rumah Anda berada tepat di tepi laut, sungai, atau danau, kemungkinan terkena “lock” akan sangat kecil. Dengan memahami tanda-tanda feng shui yang buruk dan mengambil langkah-langkah untuk memperbaikinya, Anda dapat menciptakan lingkungan rumah yang lebih harmonis, sehat, dan sejahtera.
Ringkasan
Feng shui buruk di rumah dipercaya dapat membawa dampak negatif pada berbagai aspek kehidupan. Tanda-tandanya meliputi masalah hubungan dan keluarga, seperti konflik, perceraian, atau kesulitan anak dalam belajar dan bersosialisasi. Selain itu, penghuni juga dapat menghadapi masalah keuangan, di mana sulit menabung karena pengeluaran tak terduga, serta masalah kesehatan dengan penyakit yang sering kambuh.
Dalam feng shui, energi positif yang terkunci disebut “lock,” yang bisa berlangsung lama dan mempengaruhi hubungan atau keuangan. Kondisi ini dapat dicegah dengan menghadirkan elemen air yang bergerak di sekitar rumah, seperti kolam atau air mancur. Tinggal di dekat sumber air alami seperti laut atau sungai juga mengurangi risiko terjadinya kondisi “lock” pada energi rumah.
