Top Indo Apps – Marc Marquez, pebalap andalan Ducati, kembali menunjukkan superioritasnya dengan meraih kemenangan gemilang dalam Sprint Race MotoGP Italia 2025 yang berlangsung di Sirkuit Mugello pada Sabtu (21/6/2025) malam WIB. Kemenangan ini tak hanya mengukuhkan kembali supremasi Marc Marquez di lintasan, namun juga menegaskan statusnya sebagai “Raja Sprint” musim ini.
Kemenangan di Sprint Race MotoGP Italia ini merupakan raihan kedelapan bagi Marc Marquez dari total sembilan balapan sprint yang telah digelar sepanjang musim MotoGP 2025. Torehan luar biasa ini semakin lengkap dengan fakta bahwa Marquez memulai balapan dari posisi terdepan, sebuah pole position yang diperolehnya setelah membukukan waktu fantastis 1 menit 44,169 detik di sesi kualifikasi kedua (Q2). Waktu tersebut sekaligus memecahkan rekor lap Sirkuit Mugello yang sebelumnya dipegang oleh Jorge Martin sejak tahun 2024.
Tak hanya itu, pole position yang diraih “The Baby Alien” di Mugello ini juga menjadi capaian ke-100 sepanjang kariernya di semua kelas balapan. Prestasi monumental ini menjadikannya pebalap pertama sejak tahun 1971 yang berhasil mencapai angka keramat tersebut, sebuah bukti kehebatan dan konsistensi sang juara dunia.
Sementara itu, harapan tuan rumah Pecco Bagnaia, yang merupakan pemenang tiga balapan utama terakhir di MotoGP Italia, harus puas finis di peringkat ketiga dalam sprint race kali ini. Hasil ini menunjukkan ketatnya persaingan di barisan depan meskipun ia telah menunjukkan dominasinya di balapan utama sebelumnya.
JALANNYA SPRINT RACE MOTOGP ITALIA 2025
Balapan sprint yang berlangsung selama 11 lap di Sirkuit Mugello ini diwarnai kondisi cuaca yang cukup menantang. Suhu aspal mencapai 50 derajat Celcius dan suhu udara 31 derajat Celcius, menuntut ketahanan fisik dan konsentrasi tinggi dari para pebalap di setiap putaran.
Drama sempat terjadi sesaat sebelum start, di mana Marc Marquez tampak mengalami masalah pada motornya. Meskipun demikian, ia berhasil menyesuaikan diri tepat waktu, meskipun sempat terlempar hingga peringkat keenam di tikungan pertama. Insiden lain juga mewarnai tikungan krusial ini, ketika Brad Binder kehilangan kendali motornya dan menabrak Johann Zarco, memaksa kedua pebalap tersebut mengakhiri balapan lebih awal.
Dengan sigap, Marc Marquez segera menggeber motor Ducati-nya untuk kembali merangsek ke posisi tiga besar. Ia terlibat duel sengit memperebutkan peringkat kedua dengan rekan setimnya, Pecco Bagnaia. Di fase awal balapan ini, justru Alex Marquez yang berhasil memimpin lomba, menunjukkan performa yang mengejutkan dan menjanjikan.
Namun, keunggulan Alex tidak bertahan lama. Setelah melewati lintasan lurus start-finis, Marc Marquez dengan piawai melakukan manuver brilian di tikungan San Donato, berhasil mengambil alih posisi pertama dari adiknya. Sejak saat itu, Marquez terus memperlebar jarak, mencapai 0,7 detik dari Alex Marquez memasuki lap keenam, menegaskan dominasinya di depan tanpa terbendung.
Berbanding terbalik dengan Marquez bersaudara, Fabio Quartararo justru mengalami penurunan signifikan. Memulai balapan dari posisi keempat, pebalap Monster Energy Yamaha ini terus melorot hingga akhirnya finis di peringkat ke-10, menunjukkan perjuangan yang berat di Mugello. Pada akhirnya, MM93 berhasil melewati garis finis sebagai yang tercepat, mengamankan kemenangan prestisius.
Alex Marquez berhasil mempertahankan posisi kedua dengan penampilan solid, sementara Pecco Bagnaia sukses menghalau serangan sengit dari Maverick Vinales untuk mengamankan podium ketiga. Para penggemar balap motor kini menantikan aksi selanjutnya, dengan balapan utama MotoGP Italia 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada Minggu (22/6/2025) pukul 19.00 WIB, menjanjikan tontonan yang tak kalah seru.
Ringkasan
Marc Marquez dari Ducati berhasil memenangkan Sprint Race MotoGP Italia 2025 di Sirkuit Mugello, mengukuhkan dirinya sebagai “Raja Sprint” musim ini dengan raihan kedelapan dari sembilan balapan. Ia memulai dari posisi pole ke-100 dalam kariernya, sekaligus memecahkan rekor lap Sirkuit Mugello. Kemenangan ini menegaskan dominasi Marquez di lintasan.
Dalam balapan 11 lap yang diwarnai insiden dan kondisi cuaca menantang, Marquez sempat tertinggal namun segera bangkit dan menyalip adiknya, Alex Marquez, yang finis kedua. Sementara itu, Pecco Bagnaia finis di posisi ketiga, dan Fabio Quartararo yang memulai dari posisi keempat mengalami penurunan signifikan hingga finis di peringkat kesepuluh.
