Top Indo Apps Pemain Timnas Indonesia Beckham Putra menjadi target penghinaan dan bullying, keluarga dan bobotoh pun merespons cepat.
Kiprah Beckham Putra bersama Timnas Indonesia senior belakangan ini menghadapi gelombang kritik dan serangan personal dari publik. Usai melakoni dua pertandingan penting di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Beckham mengaku tak hanya panen kritik membangun, namun juga hinaan dan bullying yang meresahkan.
Pemain muda berbakat ini tampil sebagai pemain pengganti saat Garuda bertarung melawan China pada Kamis (5/6/2025) di Gelora Bung Karno. Penampilannya di babak kedua terbilang cukup enerjik, membawa dinamika baru pada alur serangan Timnas Indonesia yang saat itu membutuhkan dorongan.
Namun, saat diberi kepercayaan tampil sebagai starter dalam laga berikutnya melawan Jepang, kontribusi Beckham terbilang kurang optimal. Agresivitas dan disiplin permainan tim Jepang berhasil menutup ruang gerak Beckham, membuatnya kesulitan mengeksplorasi permainannya yang khas. Ia pun ditarik keluar dan digantikan oleh Ricky Kambuaya. Pasca-pertandingan inilah, gelombang kritik, yang kemudian disusul dengan penghinaan dan bullying, mulai menyeruak.
Menanggapi situasi tersebut, Beckham Putra menunjukkan kematangan mentalnya. Melalui akun media sosialnya, ia menulis, “Terima kasih atas setiap doa, setiap dukungan, dan bahkan setiap kritik. Semua itu adalah pengalaman bagi saya untuk terus bertumbuh. Jalan kita masih panjang dan perjalanan ini belum selesai.” Dengan semangat pantang menyerah, ia menambahkan, “Kami datang dengan harapan, pulang dengan pelajaran. Kekalahan ini berat tetapi bukan akhir. Kami akan kembali dengan kepala tegak, hati yang lebih kuat, dan tekad yang tak tergoyahkan.”
Beckham Putra Bikin Geger Jepang, Media Lokal Soroti Permintaan Wataru Endo Tukar Jersey
Reaksi Keluarga
Melihat sang anak menjadi target kritik dan bullying, Budi Nugraha, ayahanda Beckham Putra, tak tinggal diam. Ia segera memberikan semangat dan motivasi, mengingatkan Beckham untuk menjadikan setiap kritik sebagai cambuk motivasi. “Tetap semangat, kritikan jadikan motivasi untuk lebih baik ke depannya. Perjalanan masih panjang, papah dan mamah tetap bangga,” ujar Budi Nugraha melalui akun Instagram pribadinya, menunjukkan dukungan penuh dari keluarga.
Tampil Impresif di Laga Debut, Beckham Putra Digadang-gadang Akan Jadi Anak Emas Patrick Kluivert
Reaksi Bobotoh dan Laporan ke Polres
Sayangnya, kritik yang diterima Beckham Putra tak berhenti pada batas membangun. Sebagian telah melampaui batas, dinilai mengandung unsur penghinaan dan bullying yang tidak bisa ditoleransi. Kondisi ini memicu reaksi cepat dari para Bobotoh Persib Bandung, komunitas suporter setia yang merasa geram.
Sebagai bentuk kepedulian dan upaya untuk menjaga nama baik sang pemain serta masyarakat Sukabumi, perwakilan Bobotoh, Firman Alamsyah, mengambil langkah serius. Menurut laporan Tribun Jabar, pada Jumat (13/6/2025), ia bersama rekan-rekannya resmi membuat laporan ke Markas Polres Sukabumi Kota. Laporan ini ditujukan kepada sebuah akun Facebook bernama ‘Sukabumi Alam Eksplorasi’, yang diduga kuat telah melakukan tindakan penghinaan dan bullying terhadap Beckham Putra.
“Kami menduga ini dilakukan oleh orang yang tak dikenal melalui akun Facebook ‘Sukabumi Alam Eksplorasi’. Dalam unggahannya terdapat unsur bullying terhadap salah satu pemain Timnas Indonesia, yaitu Beckham Putra,” jelas Firman Alamsyah. Ia menegaskan bahwa tindakan akun tersebut telah mencoreng nama baik Sukabumi dan menimbulkan keresahan di masyarakat. “Sebagai warga Sukabumi, kami merasa nama Sukabumi baik Kota maupun Kabupaten tercoreng akibat ulah akun ini. Ini menimbulkan keresahan di masyarakat,” imbuhnya.
Firman Alamsyah dan para Bobotoh berharap pihak kepolisian segera menindaklanjuti laporan ini. “Kita berharap terduga pelaku ini bisa segera ditangkap dan mendapatkan efek jera serta mendapatkan sanksi sesuai peruntukannya,” pungkasnya, menegaskan komitmen untuk memastikan pelaku bullying mendapatkan hukuman yang setimpal.
Ringkasan
Pemain Timnas Indonesia, Beckham Putra, menghadapi gelombang kritik hingga penghinaan dan bullying usai tampil dalam dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meskipun ia menunjukkan kematangan mental dengan berterima kasih atas setiap kritik dan dukungan, serangan personal tersebut memicu reaksi dari pihak terdekatnya. Beckham bertekad menjadikan pengalaman ini sebagai pelajaran untuk terus bertumbuh dan kembali lebih kuat.
Menanggapi situasi ini, ayah Beckham, Budi Nugraha, memberikan semangat dan motivasi agar kritik dijadikan cambuk. Selain itu, Bobotoh Persib Bandung, melalui perwakilannya, mengambil langkah serius dengan melaporkan sebuah akun Facebook ke Polres Sukabumi Kota. Laporan tersebut dibuat karena akun tersebut diduga melakukan penghinaan dan bullying terhadap Beckham Putra, yang dinilai telah mencoreng nama baik Sukabumi dan menimbulkan keresahan masyarakat.
