Top Indo Apps – Toprak Razgatlioglu, bintang kenamaan WorldSBK, secara resmi telah mengamankan tempatnya untuk berlaga di panggung MotoGP mulai musim 2026 mendatang. Pembalap berjuluk ‘El Turco’ ini akan bergabung dengan Yamaha untuk membela tim satelit Pramac Racing, sebuah langkah besar menuju puncak kejuaraan balap motor dunia.
Namun, di balik kabar gembira ini, Toprak harus menghadapi sebuah pengorbanan yang tak kecil: melepaskan nomor balap ikonik 54 miliknya. Nomor ini bukan sekadar angka baginya; ia adalah warisan berharga yang diturunkan langsung dari mentor sekaligus manajernya, legenda balap Kenan Sofuoglu, menjadikannya simbol pengenal Toprak selama ini.
Keputusan untuk mengganti nomor 54 terpaksa diambil karena nomor tersebut ternyata sudah dipakai oleh pembalap lain di MotoGP. Fermin Aldeguer, rider dari tim Gresini Racing, telah menggunakan nomor 54 sejak MotoGP 2025, menghalangi Toprak untuk mempertahankan nomor kebanggaannya. Menanggapi hal ini, Razgatlioglu bahkan sempat melontarkan candaan tentang kemungkinan membayar Aldeguer agar nomor 54 bisa kembali kepadanya. “Bayar Fermin? Aku tak tahu, aku belum berbicara dengannya, tapi kenapa tidak?” ujar Razgatlioglu sambil tertawa, seperti dilansir dari GridOto.com dan Paddock-GP.
Terlepas dari gurauan tersebut, bagi Razgatlioglu, nomor motor bukanlah penghalang utama. Prioritas utamanya adalah mewujudkan cita-citanya untuk berkompetisi di ajang balap roda dua paling bergengsi di dunia, MotoGP. “Aku bahagia mewujudkan cita-citaku, tapi sedikit sedih juga,” lanjut juara WorldSBK dua kali itu, mengungkapkan perasaannya yang campur aduk.
Ia juga tak dapat menyembunyikan kerinduannya pada WorldSBK yang telah menjadi rumahnya. “Paddock Superbike sudah seperti keluarga bagiku. Semua orang lebih tenang, lebih ramah. Aku akan merindukan WorldSBK,” ungkap Toprak, menggambarkan ikatan emosionalnya dengan kejuaraan yang telah membesarkan namanya.
Sebagai bentuk salam perpisahan dan penghargaan, Razgatlioglu bertekad untuk memberikan yang terbaik di musim terakhirnya di WorldSBK. Dengan banyak balapan tersisa dan jarak poin yang tidak terlalu jauh dari Nicolo Bulega, ia berjanji akan berjuang hingga akhir. “Impianku tahun ini, aku ingin memberikan titel ke BMW pada musim terakhirku bersama mereka,” tegas rider berusia 28 tahun itu, menunjukkan dedikasi penuh pada timnya sebelum berpindah ke lintasan MotoGP.
Bagnaia Mendadak Bangkit Karena Ganti Cakram, Mirip Kisah Lama Lorenzo
Ringkasan
Pembalap WorldSBK, Toprak Razgatlioglu, akan bergabung dengan tim satelit Pramac Racing Yamaha di MotoGP mulai musim 2026. Namun, kepindahannya ini mengharuskan ia melepaskan nomor balap ikonik 54 miliknya. Nomor tersebut adalah warisan dari mentornya, Kenan Sofuoglu, dan telah menjadi simbol Toprak selama ini.
Penggunaan nomor 54 oleh Fermin Aldeguer di MotoGP sejak 2025 menjadi alasan Toprak harus mengganti nomornya. Meskipun sempat bercanda tentang membayar Aldeguer, prioritas utama Razgatlioglu adalah berkompetisi di MotoGP. Ia juga bertekad memberikan gelar kepada BMW di musim terakhirnya di WorldSBK sebelum pindah.
